Hasil tes positif di usia 18 tahun | HIV Stories

Hallo...



Perkenalkan saya rendi, seorang remaja laki-laki yang sekarang berusia 19 tahun. Saya mengetahui status positif saya saat berusia 18 tahun. Kali ini saya ingin bercerita tentang awal mula saya mengetahui status hiv saya dan  bagaimana saya menjalani hidup setelah mengetahui status saya sebagai seorang ODHIV. 

Jadi awal mula saya berani dan berinisiatif untuk tes vct adalah karena saya melakukan hubungan beresiko pada Maret 2019 untuk pertama kalinya dan pada bulan Mei 2019 saya merasakan ada sesuatu yang berbeda dari kesehatan tubuh saya, dimana saya yang jarang sekali sakit tiba-tiba mengalami demam yang lumayan berkepanjangan, berat badan saya juga turun drastis karena diare dan radang tenggorokan, lalu muncul ruam merah di tangan dan kaki saya serta yang paling berbeda adalah kelenjar getah bening saya membengkak. 

Lalu pada awal Agustus 2019 saya memberanikan diri untuk melakukan tes vct sendirian ke puskesmas dan disitu dinyatakan hasilnya adalah positif. Saat itu jujur saya tidak terlalu kaget karena sebelumnya memang saya sudah sadar bahwa ada kemungkinan saya terinfeksi hiv. 

Jadi pada saat itu dokter di puskesmas menyuruh saya untuk melakukan tes ulang di rumah sakit umum daerah. Dan saya pun melakukan tes, namun kali ini saya ditemani oleh teman sebaya dari suatu komunitas di kota saya. Disitu saya diberi sesi konseling sebelum dilakukan tes vct. Selang beberapa hari hasil tes di RSUD pun keluar dan hasilnya juga tetap positif atau reaktif. 

Setelah mengetahui hasilnya, saya langsung berbicara kepada kedua orang tua masalah kesehatan saya. Dan pada saat itu saya merasa amat bersalah kepada kedua orang tua saya, Bapak dan Ibu saya menangis saat mengetahui keadaan saya, tetapi saya bersyukur mereka memahami keadaan anak mereka dan tidak menghakimi saya sama sekali serta tidak bertanya bagaimana bisa saya bisa terinfeksi oleh virus hiv.

Setelah itu saya mulai jujur ke sahabat-sahabat saya, agar mereka mengetahui keadaan saya dan saya berharap mereka bisa menjaga dan merangkul saya. Dan saya lagi-lagi bersyukur karena sahabat-sahabat saya menerima saya dengan segala perubahan yang ada pada diri saya saat ini serta mereka tidak menjauhi saya. Sejauh ini saya telah membuka status saya kepada 15 orang sahabat dekat saya.

Di dua minggu pertama setelah saya mengetahui status positif ini, saya memang masih ada perasaan tidak terima dan marah pada diri sendiri. Di dua minggu itu saya sering sekali menangis. Lalu lanjut saat awal mengkonsumsi arv saya menangis parah karena efek samping yang terasa membebani saya. Namun setelah 3 hari alhamdullilah efek dari arv tidak terasa lagi. 

Saya menyadari setelah mengetahui status saya sebagai seorang odhiv ini pasti banyak yang berubah. Saya harus menyusun ulang segala rencana masa depan saya. Saya harus belajar untuk berbahagia dan sebisa mungkin menjalani kehidupan ini dengan senyuman dan melakukan hal-hal yang berguna dan bermanfaat untuk sekitar. 

Saya sekarang juga lebih memperhatikan makanan yang saya makan serta sekarang saya jadi rajin berolahraga. Saya sekarang tidak terlalu memforsir tubuh saya untuk melakukan suatu kegiatan yang melelahkan agar kesehatan saya tetap terjaga. 

Lalu pada tanggal 1 Desember yang lalu saya mengikuti gathering HAS dengan teman-teman sebaya di kota saya, disitu saya mendapat keluarga baru yang saling memotivasi dan memberi semangat untuk bangkit. Disitu kami tersenyum dan menangis bersama dan disitu pun saya merasakan bahwa saya tidak sendirian. Jadi saya tidak boleh lagi bersedih dan saya harus bahagia dan menerima diri saya yang sekarang.

Saya bersyukur mengetahui status hiv ini lebih awal sebelum ke fase yang lebih parah. Jadi untuk teman-teman yang lain jangan takut dan malu untuk melakukan tes vct yah😁.
Akhir kata maaf kalau tulisan saya kurang bagus untuk dibaca karena jujur saya bingung juga untuk bercerita tentang apa. Tetapi saya harap ada hal positif yang dapat diambil dari tulisan saya ini.

Semangat terus untuk teman-teman semua. Ayo terus hidup dan tetap hidup. Jangan bersedih terus dan jangan lupa bahagia yah😄 



Salam cinta,



Melon Juice - Juniorrendii

Hasil tes positif di usia 18 tahun | HIV Stories Hasil tes positif di usia 18 tahun | HIV Stories Reviewed by Positive Life on November 19, 2023 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.